tau kan sebuah game online yang bernama AYODANCE? Dari situlah ceritaku dimulai.
Memang sih banyak yang bilang kalau AYODANCE adalah game ajang cari jodoh. Ternyata memang ada benarnya juga. Aku contohnya, tapi cukup tragis!!! :D
Awalnya aku bermain AYODANCE hanya sekedar iseng saja, tapi lama-lama seru juga. Karena game itu membutuhkan keahlian kecepatan jari memencet arrow keyboard. Aku jadi merasa tertantang untuk menjadi Dewa (sebutan untuk pemain yang sudah sangat hebat) di game tersebut. Setiap hari aku bermain game itu, karena kebetulan aku kerja di warnet dan game center waktu itu, jadi bisa main gratis :)
Semakin lama aku semakin punya banyak teman di game itu. Tapi tentu saja hanya dalam dunia maya. Dan salah satunya aku telah berteman dengan seseorang yang unik. Nama panggilannya Pram. Lalu aku sering bermain dengannya, tukar no. hp, janji main bareng (tetep secara online), sampai akhirnya saling curhat. Tanpa sebuah kesengajaan, salah satu keluhannya sama dengan keluhanku tentang hidup (tapi aku lupa apa keluhannya aktu itu... :D). Aku senang berteman dengannya. Entah kenapa setiap kata-katanya selalu bisa membuatku tertawa. Dia punya kata unik yang jarang diucapkan orang lain. Tapi sangat sesuai seleraku, karena aku juga suka mengatakan hal yang aneh untuk menyampaikan maksudku (aku lmemang lemah dalam menyusun kata2).
Sampai pada suatu saat, tanpa aku duga, tiba2 dia memintaku untuk jadi kekasihnya secara "real", tidak hanya sekedar dalam game!! Aku sangat kaget (tapi jujur aku senang :D)!! Sebelumnya aku sama sekali tidak pernah memikirkan ataupun membayangkan untuk jadi pacarnya. Secara umurnya lebih muda 3 tahun dariku. Aku ingat sekali kata-katanya waktu itu...
Pram: "tusi, mmmm......."
Tusi: "??..."
Pram: "mmm....."
Tusi: "what??"
Pram:"I wanna say...."
Tusi:.........
Pram:"I wanna say that......"
"Alah Indonesia ajalah.....!"
Tusi:"Hahaha, ok deh indonesia aja."
Pram:"would you be my girl?"
Tusi:"HAA???"""
Pram:"iya, mau ga?"
Tusi:"jangan becanda...!!"
Pram:"serius!!"
Tusi:..............
Tusi:...............
Tusi:.............
Pram:"Hello...!!!!"
Tusi:"mmm.... let me think!!!"
Pram:"ok, i'm waiting.... I want your answer now."
Tusi:"WHAT???"
"Ok, give me 1 hour!!"
Pram:"No, it's too long!!! I give you 5 minute from now!!"
Tusi:"$%*(&$#$%^%&$.....??? OK"
Tusi:................
Tusi:.................
Tusi:................
Pram:"Oh God, make her say yes!"
Tusi:.........
Tusi:...............
Pram:"Ok, i'm ready now....."
Tusi:...........
Tusi:"I do."
Pram:"Yeaahhh.....!!!! Thank God!!! Wooohooooo......!!!""
.....
.....
dst
Begitulah kira-kira percakapan panjang yang intinya cuma satu. Akhirnya aku jadian juga sama Pram. Kita jadi sering smsan, telpon2an, tuker2an photo, sampe janjian ketemu. Semakin lama aku semakin sayang padanya, yah meskipun Long Distance...! Dia juga bilang sayang padaku dan kalimat2 pendukungya. Tanpa terasa kami sudah berjalan sekitar 3 bulan lebih. Aku senang sudah ga jomblo lagi, Yah sekali lagi meskipun Long Distance! Tapi lama kelamaan dia jadi jarang menghubungiku, sampai akhirnya tidak pernah menghubungiku. Aku menghubunginyapun tidak ada respon sama sekali. Itu benar2 membuat pikiranku kacau!!! Aku coba main Ayodance juga dia ga online. Akhirnya aku menyerah, aku pasrah.
Lalu pada suatu malam (belum terlalu malam sih...) aku main ayodance, dan ternyata dia online!!! Aku pura2 tidak menghiraukannya. Lalu dia menyapaku dan ingin bicara. Aku sudah tau apa yang ingin dia bicarakan :( . Dan ternyata benar, dia memutuskan hubungan kami. Karna sebelumnya aku sudah pasrah, jadi aku tidak terlalu kaget akan hal itu. Tapi ada perasaan aneh yang lumayan menyiksa. Waktu itu hujan deras sekali. Setelah bicara, aku langsung ijin untuk offline. Lalu tidak tau apa yang telah mendorongku, aku pulang ke kost berlarian di tengah hujan. Saat itu aku tidak tau apa yang ada dipikiranku kenapa aku sampai begitu. Aku tidak menangis saat itu. Aku berpikir, "kaya sinetron aja abis diputusin lari2 di tengah hujan!!!"
Aneh ya aku.....???? Tragisnya : AKU TELAH DIPERMAINKAN OLEH SEORANG ANAK SMA!!!!
Setelah malam itu, aku berusaha untuk melupakan orang menyebalkan yang bernama PRAM. Dan berhasil!!! Aku memang mengingatnya, tapi aku melupakan perasaanku dulu. Aku hidup biasa dan bahagia seperti sebelumnya. Dan masih banyak cowok yang naksir sama aku, hehe... narsis dikit!
Lamaaaa sekali setelah aku hidup bahagia tanpa memikirkan Pram, sekitar 6bl-an, tiba2 pada suatu malam(malaaaaam sekali!!!) Pram menelponku. Ada perasaan bertanya2 tapi juga senang saat itu. Di telpon dia bilang ingin jadian lagi denganku. Kali ini aku minta waktu berhari2 untuk menjawabnya dan dia mengiyakan. Mulai dari situ dia mulai sering lagi menelponku.
Saat itu aku sedang ditembak juga oleh seorang cowo teman kerjaku. Aku juga suka padanya, tapi cuma sedikit :D. Aku mulai berpikir, siapa yang harus aku pilih.... Dan ternyata entah siapa yang telah menghasutku, aku memilih Pram!!! Dan aku menolak teman kerjaku itu. Hhhhh.....akhirnya jadian lagi. Kali ini hubungan kami agak sedikit lebih serius dari yang dulu. Dia mengenalkan aku pada orang tuanya (yah, secara tidak langsung). Aku merasa lebih erat dengannya. Aku merasa lebih mencintainya dari pada dulu. Dia juga sama (kalo dia bilang sih...)
Tapi........
Yang dulu terulang lagi!! Setelah jadian sekitar 3bln-an, dia mulai jarang menghubungiku. Waktu itu aku bisa memaklumi karna dia sudah mulai kuliah. Lalu jaraaaaangg sekali menghubungiku, sampai akhirnya menghilang. Ya! Menghilang!!! Aku katakan menghilang karena sudah tidak pernah menghubungiku lagi, dan aku hubungi juga tidak pernah ada balasan. Sampai sekarang! Diapun juga tidak berusaha untuk memutuskan hubungan kami. Orang yang aneh!!! Mungkin dia punya kepribadian ganda!!!! Aku lihat profile friendsternya selalu update, berarti dia masih hidup kan? Tapi kenapa? Bersikap seperti tidak pernah mengenalku sebelumnya.
Hhhhh.... Sekali lagi aku pasrah! Aku tidak berbuat apa2. Kali ini aku sama sekali tidak merasa menderita karena dibohongi atau disakiti atau apalah! Tapi tidak tau kenapa pikiranku tidak pernah mau lepas dari orang bodoh itu! Masih saja membayangkan hal2 yang tidak mungkin tentang dia. Padahal sampai saat ini aku sama sekali belum bertemu dengannya! Lalu aku berpikir : AKU TELAH DIPERMAINKAN OLEH SEORANG ANAK KULIAHAN!!!!
Kalupun dia ingin berpisah denganku, kenapa tidak putuskan saja aku? Kenapa harus menggunakan cara seperti Taxido Bertopeng, menghilang tanpa jejak!?? Kenapa dia bisa hidup seperti biasa tanpa ingat ada seorang tusi yang telah ia tinggalkan?
Hhhhhh... Butanya aku!!! Ketika ada sosok nyata yang mencintaiku, aku telah menolaknya. Aku malah memilih sosok yang maya. Tapi dalam hal ini aku sama sekali tidak menyesal, karena aku juga tidak terlalu mencintai teman kerjaku itu. Aku hanya merasa diriku aneh, tidak bisa melepaskan pikiranku dari PRAM. Padahal sekarang ini mengingatku saja dia tidak.
Menyebalkan!!!!!!!